Clickindonesia.id, Yogyakarta – Pemeliharaan Jalan Jamingan di Kampung Mujamuju, Kelurahan Mujamuju, Kemantren Umbulharjo, Kota Yogyakarta diduga proyek siluman dikarenakan Tidak adanya papan transparansi.
Aturan tentang pemasangan papan transparansi proyek biasanya diatur lebih detail oleh masing-masing provinsi, serta dengan Undang Undang No 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (KIP). Berarti jika dilapangan sebuah proyek tidak terpasang papan transparansi sudah jelas menabrak aturan.
Dari Investigasi awak media dari awal proyek tersebut dilaksanakan tidak ada papan transparansinya, pada Kamis tanggal 26 Oktober 2023 awak media mendatangi proyek tersebut lagi terlihat para pekerja sedang mengerjakan pelumpuran, penutup saluran air dan pembongkaran jalan aspal lama walaupun tidak semua aspal lama dibongkar, kemudian pada Hari Jumat 27 Oktober 2023 awak media mendatangi lokasi lagi dan terlihat para pekerja sedang melakukan pengaspalan dengan memakai stom kecil tetapi masih belum ditemukan juga oleh awak media papan transparansinya terpasang.
Sungguh ironis proyek tersebut tidak transparan. Diera reformasi saat ini pelaksanaan proyek infrastruktur fisik mensyaratkan adanya umpan balik dari seluruh elemen masyarakat baik itu LSM, Media maupun Masyarakat ikut mengkontrolnya.
Saat awak media mengkonfirmasi kepada penanggung jawab proyek pemeliharaan jalan jamingan, dengan pertanyaan saya sudah cek dilokasi mengapa tidak ada papan transparansinya, padahal itu untuk keterbukaan publik, bagaimana menurut bapak.
“Ya belum dipasang saja kok mas,” jawabnya melalui pesan WhatsApp dengan singkat.
Kemudian awak media bertanya kepada mandor dan pengawas dilokasi. Pengaspalan penambal jalan yang dibongkar sudah selesai terus akan dilanjutkan kapan pengaspalan seluruh jalan.
“Hari ini pengaspalan penambal jalan yang dibongkar selesai, dan nanti akan dilanjutkan Minggu depan pak, untuk pengaspalan seluruh jalan jamingan paling selesai satu hari, cuma hari nya belum tau,”kata mandor dan pengawas proyek tersebut.
Sebelumnya awak media mencari informasi proyek tersebut siapa yang laksanakan dan CV nya apa, dan didapat informasi bahwa proyek tersebut dikerjakan oleh CV Lintas Cakrawala Jaya.
Sungguh sangat disayangkan, diera keterbukaan saat ini masih saja ada pihak penyedia barang dan jasa yang mengindahkan pemasangan papan transparansi dalam pengerjaan proyek.
(Kaperwil DIY).
COMMENTS